Pesawat Embraer 190 milik Azerbaijan Airlines (AZAL) yang dioperasikan untuk penerbangan J2-8243 mengalami kecelakaan terjatuh pada Rabu (25/12/2024). Dari total 67 penumpang yang berada di dalam pesawat, 32 orang berhasil selamat dan segera dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis.
Sejauh ini belum ada laporan warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban kecelakaan pesawat Azerbaijan Airlines tersebut.
Dilansir The Mirror, sebagian besar penumpang adalah warga negara Azerbaijan, tetapi ada juga beberapa penumpang dari Rusia, Kazakhstan, dan Kirgistan. Baik Azerbaijan maupun Kazakhstan telah memulai penyelidikan atas kecelakaan pesawat Azerbaijan Airlines.
Diketahui pesawat Embraer 190 milik Azerbaijan Airlines itu menyatakan keadaan darurat pada ketinggian 2.125 kaki di atas Laut Kaspia. Pesawat itu menabrak kumpulan burung lalu jatuh dengan cepat dan menghantam tanah.
"Pesawat Embraer 190 AHY8243 yang terbang pada rute Baku-Grozny menyatakan keadaan darurat karena bertabrakan dengan seekor burung dan melanggar kendali kemudi. Pesawat itu membawa 62 penumpang dan lima awak," ujar Kazaeronavigatsiya, layanan navigasi udara Kazakhstan.
Kejaksaan Azerbaijan telah memulai penyelidikan berdasarkan pasal-pasal yang mengatur pelanggaran keselamatan penerbangan. Rusia juga meluncurkan investigasi terpisah karena beberapa penumpang pesawat Azerbaijan Airlines yang jatuh merupakan warga negaranya.
