Seorang pegawai Kejaksaan Agung (Kejagung) menjadi korban pembacokan oleh orang tak dikenal di kawasan Pengasinan, Sawangan, Kota Depok, Sabtu (24/5/2025) dini hari sekitar pukul 02.30 WIB.
Korban berinisial DSK merupakan staf di Pusat Data Statistik Kriminal dan Teknologi Informasi (Pusdaskrimti) Kejagung. Ia mengalami luka serius di tangan kanan, tepatnya pada jari kelingking yang nyaris putus akibat sabetan senjata tajam.
Kasi Humas Polres Metro Depok AKP Made Budi menjelaskan, pegawai Kejagung tersebut saat itu sedang dalam perjalanan pulang seusai bekerja. Karena hujan deras, korban sempat berteduh di sebuah warung kopi di sekitar lokasi kejadian.
Setelah hujan reda, korban melanjutkan perjalanan dengan sepeda motor. Tak lama berselang, dua orang pelaku yang berboncengan motor datang dari arah berlawanan dan tiba-tiba memepet korban.
“Pada saat itu pelaku mengancam atau mengucapkan kata-kata kasar seperti ‘mampus lu’ atau pun ‘sikat’ pada saat kejadian. Pelaku dua orang dengan berboncengan dua motor, pelaku tiba-tiba menyerang korban yang hendak pulang dengan mengendarai sepeda motor,” kata Made Budi, Selasa (27/5/2025).
Korban yang terluka mencoba menyelamatkan diri dan pulang ke rumah dibantu kerabat menggunakan mobil. Ia kemudian dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis. Penyidik juga telah datang ke rumah sakit untuk meminta keterangan dari korban.
“Jadi lukanya sebelah kanan, jari kelingkingnya mengalami luka serius dan menjalani pembedahan dan diketahui urat jari kelingkingnya rusak atau putus,” imbuhnya.
Hingga saat ini, polisi baru memeriksa satu orang saksi dan ada kemungkinan bertambah. “Untuk saat ini baru satu saksi yang diperiksa,” ujar Made Budi.
Pihak kepolisian mengimbau masyarakat yang memiliki informasi tambahan terkait kejadian ini agar segera melapor.
