Notification

×

Iklan

Iklan

banner 728x90

Indeks Berita

Satuan Tugas Operasi Damai Cartenz kini tengah menyelidiki insiden penyerangan terhadap seorang pengemudi ojek

Senin, 28 Juli 2025 | Juli 28, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-07-27T18:04:42Z

  Satuan Tugas Operasi Damai Cartenz kini tengah menyelidiki insiden penyerangan terhadap seorang pengemudi ojek bernama Aris Munandar (28), yang diserang oleh orang tak dikenal (OTK).





Peristiwa ini terjadi saat Aris sedang mengantar penumpang di area Pasar Baru Waghete II, Distrik Tigi, Kabupaten Deiyai, Papua Tengah, pada Sabtu (26/7/2025).

Menurut Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen PolFaizal Ramadhani, korban mengalami luka serius di pundak dan lengan akibat serangan senjata tajam dan kini sedang menjalani perawatan intensif di RSUD Kabupaten Paniai.

“Korban saat ini dirawat akibat luka sabetan benda tajam. Kami bersama aparat TNI telah mendatangi lokasi kejadian dan rumah sakit untuk memastikan penanganan korban berlangsung baik,” ujar Faizal dalam keterangannya yang diterima di Manokwari, Minggu (27/7/2025) dikutip dari Antara.

Faizal menyatakan pihaknya mengecam keras tindakan kekerasan terhadap warga sipil yang tidak terlibat konflik dan menegaskan bahwa pelaku akan ditindak sesuai hukum.

Tim penyelidik saat ini sedang mengumpulkan keterangan dan menyelidiki kemungkinan keterlibatan kelompok kriminal bersenjata (KKB) dalam serangan ini.

Berdasarkan keterangan saksi, Aris sebelumnya terlihat mengantar seorang penumpang perempuan. Ia kemudian ditemukan dalam keadaan terluka parah dan jatuh di depan sebuah kios oleh warga sekitar, yang segera mengevakuasinya ke RSUD Waghete II sebelum dirujuk ke RSUD Paniai.

Diduga, tiga pelaku pembacokan menaiki satu sepeda motor dan langsung melarikan diri seusai menyerang. Identitas ketiganya hingga kini masih dalam penyelidikan dan belum dipublikasikan oleh aparat.

“Proses penegakan hukum akan dilakukan secara profesional dan terukur,” tambah Faizal.

Sementara itu, Kepala Humas Operasi Damai Cartenz, Kombes Pol. Yusuf Sutejo, mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terprovokasi atas kejadian ini. Ia menegaskan keamanan di wilayah Deiyai akan diperketat dan proses pemulihan korban akan dikawal penuh oleh aparat gabungan.

“Kami mengajak seluruh warga untuk menjaga situasi tetap kondusif dan segera memberikan informasi kepada pihak berwenang apabila mengetahui keberadaan pelaku,” ujar Yusuf.

×
Berita Terbaru Update