Gempa bumi bermagnitudo 6,7 mengguncang lepas pantai timur laut Jepang pada Minggu (9/11/2025) dan memicu peringatan tsunami di Prefektur I. Otoritas setempat melaporkan adanya pemadaman listrik dan penghentian sementara layanan kereta cepat Shinkansen seusai gempa terjadi.
Menurut Badan Meteorologi Jepang (JMA), gempa terjadi pada pukul 17.03 waktu setempat di lepas pantai Sanriku dengan kedalaman sekitar 10 kilometer. Gelombang tsunami dengan ketinggian hingga 1 meter diperkirakan mencapai wilayah pesisir Iwate.
JMA melaporkan intensitas seismik mencapai level 4 dari skala maksimum 7 di sejumlah wilayah di Prefektur Iwate dan Miyagi. Gelombang tsunami setinggi 10 sentimeter telah terpantau di Ofunato, dan gelombang kecil juga mencapai Miyako, keduanya berada di wilayah pesisir Iwate.Sementara itu, layanan Shinkansen Tohoku yang menghubungkan Stasiun Sendai hingga Shin-Aomori sempat dihentikan sementara demi alasan keselamatan. Namun kini dilaporkan sudah kembali beroperasi.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan resmi mengenai kerusakan besar atau korban jiwa. Pihak berwenang terus mengimbau masyarakat untuk menjauhi kawasan pantai dan tetap waspada terhadap potensi tsunami susulan.
