-->

Notification

×

Iklan

Iklan

banner 728x90

Indeks Berita

Kepolisian Hong Kong menangkap 13 orang terkait dugaan pembunuhan setelah kebakaran hebat melanda kompleks perumahan Wang Fuk Court

Selasa, 02 Desember 2025 | Desember 02, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-12-01T17:39:20Z

Kepolisian Hong Kong menangkap 13 orang terkait dugaan pembunuhan setelah kebakaran hebat melanda kompleks perumahan Wang Fuk Court, Senin (1/12/2025). Penangkapan ini dilakukan setelah otoritas menemukan dugaan pelanggaran standar keselamatan konstruksi dalam insiden kebakaran yang menewaskan 151 orang.

 

 


 

 

 

Sebelumnya, China Central Television (CCTV) melaporkan jumlah korban tewas terus bertambah hingga mencapai 151 orang, sementara lebih dari 30 orang lainnya masih dinyatakan hilang.

 

 

Laporan Xinhua menyebutkan, polisi mengamankan 7 dari 20 sampel jaring konstruksi yang dinilai tidak memenuhi standar ketahanan api. Temuan tersebut kini menjadi bagian dari penyelidikan untuk mengungkap penyebab kebakaran yang merambat cepat ke beberapa gedung.

 

Kebakaran besar pada 26 November 2025 itu menghanguskan delapan bangunan di kompleks Wang Fuk Court dan menjadi kebakaran terparah di Hong Kong dalam 17 tahun terakhir.

 

Menurut laporan South China Morning Post (SCMP), api bermula dari perancah bambu yang dipasang untuk pekerjaan renovasi di salah satu gedung. Api kemudian menyebar cepat ke tiga bangunan lain karena material yang mudah terbakar.

 

Sementara itu, Konsulat Jenderal Rusia di Hong Kong memastikan tidak ada warga negara Rusia yang menjadi korban dalam peristiwa tersebut. Hal itu disampaikan juru bicara Konsulat, Yekaterina Bogucharskaya, pekan lalu.


×
Berita Terbaru Update