Anda bisa mengubah ponsel lama yang tak terpakai jadi dashcam mobil. Jadi, jika di rumah Anda masih ada beberapa ponsel yang tidak terpakai, sebaiknya dimanfaatkan untuk fungsi lain yakni dashcam mobil.
Dikutip Gizchina, Sabtu (7/12/2024), penggunaan dashcam mobil saat ini penting untuk mendokumentasikan berbagai peristiwa saat mobil dikendarai. Bisa jadi dari beberapa peristiwa tersebut ada kejadian penting yang perlu digunakan sebagai bukti.
Saat ini dashcam mobil dapat ditemukan dengan bebas. Harganya pun bervariasi. Semakin canggih fungsinya maka semakin mahal harganya.
"Jika Anda belum memiliki dashcam, Anda bisa memanfaatkan ponsel lama Anda menjadi dashcam. Ini adalah cara yang sangat baik untuk menghemat uang, mengurangi limbah elektronik, dan meningkatkan keselamatan kendaraan Anda," sebut Gizchina.
Alih fungsi ponsel lawas menjadi dashcam mobil memiliki banyak keuntungan. Tentu saja yang paling penting adalah lebih hemat biaya karena tidak perlu mengeluarkan uang lagi untuk membeli dashcam.
Menariknya lagi banyak ponsel sudah dilengkapi dengan kamera canggih yang dapat menangkap rekaman yang jelas. Lalu bagaimana caranya untuk mengubah ponsel menjadi dashcam mobil? Cermati caranya berikut ini.
1. Siapkan Ponsel Lama Anda
- Jika ponsel berisi data yang tidak perlu, lakukan reset pabrik untuk membebaskan penyimpanan dan meningkatkan kinerja.
- Pastikan sistem operasi ponsel diperbarui ke versi terbaru yang didukung.
- Uninstall aplikasi yang tidak akan Anda gunakan untuk memaksimalkan penyimpanan dan daya pemrosesan.
2. Instal Aplikasi Dashcam
- Install aplikasi dashcam ke ponsel seperti AutoBoy Dash Cam, DailyRoads Voyager, Car Camera, dan RoadCam.
- Pastikan aplikasi yang diundah memiliki fungsi rekaman loop untuk mencegah kelebihan penyimpanan, G-sensor untuk mendeteksi tabrakan dan mengunci rekaman dan pelacakan GPS untuk data lokasi.
- Setelah diinstal, konfigurasikan pengaturan aplikasi.
3. Atur Kualitas Video
- Atur kualitas video ke medium atau tinggi untuk rekaman yang jelas.
- Pilih panjang loop (misalnya 3, 5, atau 10 menit) untuk menghemat penyimpanan.
- Biarkan aplikasi menimpa rekaman lama secara otomatis saat ruang penyimpanan mulai penuh.
- Aktifkan fungsi G-sensor untuk menyimpan rekaman saat berhenti mendadak atau tabrakan.
- Jika tersedia, aktifkan mode malam untuk rekaman di cahaya rendah.
4. Pilih Mount Ponsel yang Tepat
Memasang ponsel dengan aman di mobil Anda sangat penting untuk rekaman yang stabil. Pilihannya termasuk:
- Mount cangkir isap bisa dipasang di kaca depan atau dashboard.
- Mount magnetik jadi pilihan menarik karena ,udah dipasang. Pastikan casing ponsel Anda mendukung magnet.
- Mount ventilasi udara juga bisa dimaksimalkan untuk pemasangan yang lebih tersembunyi dan low-profile.
- Posisikan mount untuk memberikan pandangan jalan yang jelas tanpa gangguan, dan pastikan kamera tetap stabil.
5. Sambungan Daya ke Ponsel
Merekam terus-menerus dapat menguras daya ponsel dengan cepat. Untuk mencegah hal ini dapat dilakukan dengan cara berikut:
- Gunakan pengisi daya mobil dengan cara menyambungkan kabel USB ke port pengisian mobil untuk menjaga ponsel tetap terisi.
- Power bank bisa dimanfaatkan sebagai penyambung daya. Hanya saja perlu digunakan power bank dengan kapasitas tinggi.
Setelah semua telah dilakukan Anda bisa mencoba langsung kelebihan dari ponsel lawas yang diubah menjadi dashcam mobil. Semoga berguna.