Notification

×

Iklan

Iklan

banner 728x90

Indeks Berita

Produsen mobil listrik Tesla milik Elon Musk terpaksa melakukan penyesuaian produksi di pabriknya yang berlokasi di Austin, Texas

Rabu, 14 Mei 2025 | Mei 14, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-05-13T19:11:11Z

 Produsen mobil listrik Tesla milik Elon Musk terpaksa melakukan penyesuaian produksi di pabriknya yang berlokasi di Austin, Texas, menyusul penurunan permintaan terhadap salah satu model andalannya, Tesla Model Y.




Dilansir dari Arena EV, Selasa (13/5/2025), beberapa karyawan mengatakan mereka yang bertugas di lini perakitan Model Y telah diminta untuk mengambil cuti selama seminggu atau mengganti tugas mereka menjadi kegiatan pelatihan dan pembersihan, bukan perakitan seperti biasanya.

Tidak hanya Model Y yang dihentikan sementara produksinya, para pekerja di lini produksi Cybertruck juga menerima instruksi serupa dan diliburkan pada akhir Mei 2025. Hal ini menambah kekhawatiran terhadap kondisi permintaan mobil listrik Tesla secara umum.Model Y merupakan kendaraan dengan penjualan tertinggi dari Tesla selama ini, sehingga keputusan pengurangan produksi ini dinilai cukup mengejutkan. Beberapa karyawan menyebut masa libur ini lebih panjang dari biasanya dan ada pengurangan jam lembur. Bahkan, manajemen disebut melarang pekerja mengambil lembur.

Sejak Februari 2025, jadwal kerja di pabrik Austin memang dilaporkan tidak konsisten. Sejumlah karyawan mengaku sering diminta pulang lebih awal.

Pada tahun lalu, pengiriman global Tesla turun hingga 13%, yang menjadi performa terburuk dalam dua tahun terakhir. Di Amerika Serikat saja, penjualan Tesla menurun sebesar 5,6%, berbanding terbalik dengan pertumbuhan 7,3% industri otomotif secara keseluruhan.

Penurunan permintaan Model Y menjadi pukulan bagi Tesla karena merupakan sumber pendapatan utama Tesla. Meski Tesla telah meluncurkan versi penyegaran dari Model Y, tantangan pasar tetap terasa berat. 

×
Berita Terbaru Update