Notification

×

Iklan

Iklan

banner 728x90

Indeks Berita

Trump Organization yang kini dikelola oleh dua putranya, mantan Presiden Amerika Serikat itu meluncurkan layanan seluler dan ponsel pintar yang menggunakan namanya sendiri

Rabu, 18 Juni 2025 | Juni 18, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-06-17T19:46:55Z

  Presiden Amerika Serikat Donald Trump kembali membuat gebrakan, kali ini di dunia teknologi. Melalui Trump Organization yang kini dikelola oleh dua putranya, mantan Presiden Amerika Serikat itu meluncurkan layanan seluler dan ponsel pintar yang menggunakan namanya sendiri. 



“Produk tersebut dinamakan T1 Mobile, yang akan hadir dengan jaringan 5G hasil kolaborasi dengan tiga operator besar Amerika: AT&T, Verizon, dan T-Mobile,” tulis Android Authority, Selasa (17/6/2025). 

Salah satu paket andalan dari layanan ini diberi nama “47 Plan”, yang dibanderol sebesar US$ 47,45 per bulan atau setara dengan Rp 8 jutaan per tahun. Nama paket ini dipilih karena berkaitan dengan ambisi Donald Trump yang berusaha kembali ke Gedung Putih sebagai Presiden ke-47, setelah sebelumnya menjabat sebagai Presiden ke-45.

Dalam paket tersebut, pengguna akan mendapatkan layanan telepon, SMS, dan internet tanpa batas. Selain itu, terdapat juga fasilitas tambahan seperti panggilan internasional ke lebih dari 100 negara, perlindungan perangkat, bantuan darurat kendaraan dari Drive America, dan akses ke layanan telemedisin.

Tak berhenti sampai di situ, Trump Organization juga mengumumkan kehadiran T1 Phone, sebuah ponsel pintar dengan desain mewah yang rencananya mulai dipasarkan pada bulan September 2025 mendatang. Perangkat ini ditawarkan dengan harga US$ 499 atau sekitar Rp 8 jutaan, dan hadir dalam beberapa varian warna, termasuk versi emas mengilap yang menjadi ciri khas produk berlabel Trump. Dalam wawancara, Eric Trump bahkan sempat memperlihatkan varian warna lain yang lebih sederhana.

T1 Phone akan dilengkapi layar AMOLED berukuran 6,8 inci dengan refresh rate 120Hz. Kamera utamanya beresolusi 50MP, didampingi dua kamera tambahan masing-masing 2MP untuk kebutuhan makro dan kedalaman. Di bagian depan, terdapat kamera selfie 16MP. Ponsel ini juga dibekali baterai berkapasitas 5.000mAh serta memori besar, yakni RAM 12GB dan penyimpanan internal 256GB.

Menariknya harga tersebut akan jauh lebih terjangkau dibanding ponsel iPhone yang kini laris di Amerika. Saat ini iPhone termurah di Amerika adalah iPhone 16e yang dibanderol Rp 9,88 juta di negara Paman Sam.  Sementara varian termahal, iPhone 16 Pro Max dijual Rp 19,78 juta. 

Meski menggunakan nama besar Donald Trump, laporan dari Reuters menyebutkan bahwa hampir seluruh komponen ponsel ini kemungkinan besar diproduksi di luar negeri. Nama "Trump" digunakan hanya sebagai lisensi dagang yang kemudian diberikan kepada mitra pihak ketiga. Artinya, Trump Organization tidak secara langsung merancang, membuat, ataupun mengoperasikan layanan dari perangkat ini.

Hingga saat ini, belum ada informasi resmi mengenai perusahaan yang benar-benar memproduksi T1 Phone. Namun analis teknologi Max Weinbach memperkirakan ponsel tersebut dibuat oleh Wingtech, sebuah perusahaan asal China yang dikenal sebagai manufaktur untuk berbagai merek global. Ia juga menyebut spesifikasi T1 Phone sangat mirip dengan T-Mobile REVVL 7 Pro 5G, hanya berbeda dari segi desain luar.

Terlepas dari siapa yang memproduksi, peluncuran T1 Phone dan layanan T1 Mobile ini menandai ekspansi baru Donald Trump di bidang bisnis teknologi, memperluas pengaruhnya jauh melampaui dunia politik.

×
Berita Terbaru Update