Rayyan Arkhan Dikha, bocah asal Kabupaten Kuantan Singingi, Kuansing, Riau yang viral karena tarian aura farming-nya resmi ditunjuk sebagai Duta Pariwisata Riau oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau.
Penunjukan bocah berusia 11 tahun tersebut sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi Dikha dalam memperkenalkan budaya daerah ke kancah internasional. Lewat tarian aura farming di atas perahu jalur pada 2024, Dikha dinilai berhasil membuat tradisi 'Pacu Jalur' dikenal luas hingga ke kancah global.
"Beliau sudah berjasa memperkenalkan budaya dan tradisi Riau ke mancanegara. Ini merupakan momen yang baik dalam rangka mempromosikan budaya dan tradisi Riau. Tradisi pacu jalur yang ada di Kuantan Singingi kini hampir semua orang membuka mata ada tradisi dan budaya sangat berkembang di Riau," kata Gubernur Riau Abdul Wahid, Selasa (8/7/2025).
Selain itu, sebagai bentuk penghargaan Pemprov Riau juga memberikan bantuan dana pendidikan senilai Rp 20 juta.
"Tak hanya Dikha, tetapi seluruh pemacu jalur nanti akan kita berikan apresiasi di acara pacu jalur. Hari ini saya angkat dia sebagai duta pariwisata Riau," tambah Abdul Wahid.
Sementara itu, Dikha sendiri mengaku tidak menyangka kalau aksinya menari di atas perahu jalur bisa viral dan mendapat perhatian dunia bahkan diikuti oleh pemain sepak bola dunia.
“Tidak menyangka, karena saya sudah menjadi onjai (tukang tari) jalur selama dua tahun. Bagian tersulit adalah menyeimbangkan badan di atas perahu," ujarnya singkat.
