Bencana longsor terjadi di wilayah Kebun Kopi KM 8 Jalan Trans Sulawesi, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah. Akibatnya sebanyak sembilan kendaraan tertimbun, serta memutus total akses jalan utama menuju Kota Palu.
Ruas jalan yang tertimbun merupakan jalur penghubung strategis antarkabupaten di Sulawesi Tengah. Akibat longsor, akses dari dan menuju Palu saat ini lumpuh total, menyebabkan antrean kendaraan dan kekhawatiran para pengguna jalan.
Menurut anggota Satlantas Polres Parimo Bripka I Gusti Nyoman penyebab utama longsor adalah curah hujan tinggi yang mengguyur sejak sore hari.
"Material longsor cukup banyak. Kami bersama pihak terkait telah mengerahkan dua unit alat berat untuk proses pembersihan," jelas Bripka Nyoman kepada wartawan di lokasi kejadian, Kamis (11/9/2025).
Laporan sementara menyebutkan, satu unit sepeda motor berhasil dievakuasi dari timbunan. Sedangkan, empat mobil dan lima motor dilaporkan tertimbun, berdasarkan kesaksian salah satu pengendara.
Sebuah pesan suara yang beredar melalui WhatsApp memperkuat gambaran dramatis situasi. Seorang pengendara berhasil selamat menceritakan pengalamannya saat terjebak longsor dalam perjalanan dari Palu menuju Siniu.
“Motor saya tertimbun, yang penting saya selamat. Kendaraan roda empat ada empat unit, motor ada lima unit. Saya tidak tahu orang yang di belakang saya masih terjebak atau tidak,” ucapnya dalam rekaman suara tersebut.
Hingga berita ini diturunkan belum ada laporan resmi mengenai korban jiwa. Sementara itu, tim evakuasi gabungan masih berada di lokasi untuk pendataan, penyelamatan, dan pembersihan jalur.
Pihak kepolisian mengimbau masyarakat menghindari perjalanan melalui jalur Trans Sulawesi sementara waktu, hingga kondisi kembali aman dan jalur dibuka.