Gelandang Everton, Jack Grealish menunjukkan kemarahan terhadap wasit setelah Everton kalah 2-1 dari Liverpool di laga Merseyside Derby, Sabtu (20/9/2025), di Anfield. Pemain Inggris itu merasa kecewa dengan beberapa keputusan wasit Darren England dan timnya, terutama soal waktu tambahan dan kartu kuning kontroversial.
Everton sempat menekan, terutama setelah Idrissa Gueye memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2 pada menit ke-60, tetapi gol dari Ryan Gravenberch dan Hugo Ekitike di babak pertama membuat tim tamu gagal menyamakan skor.
Setelah peluit akhir dibunyikan, Grealish terlihat menegur wasit dan sempat menerima kartu kuning sebelum ditarik pergi oleh Jordan Pickford. Dalam wawancara pasca-laga dengan TNT Sports, Grealish mengkritik waktu tambahan yang hanya tiga menit dan keputusan memberi kartu kuning kepada Kiernan Dewsbury-Hall karena mengambil tendangan bebas terlalu cepat.
“Babak kedua agak membuat frustrasi karena mereka mencoba memperlambat permainan. Saya belum pernah melihat pemain mendapat kartu hanya karena mengambil tendangan cepat. Bahkan waktu tambahan, tiga menit atau satu menit saja? Saya belum pernah melihat ini di Premier League selama dua atau tiga tahun terakhir,” ujar Grealish dikutip Mirror.
Ketika ditanya apakah masih ada keluhan lain terhadap wasit, Grealish mengaku cara wasit memimpin pertandingan Everton dan Liverpool memang di luar kebiasaan yang ada.
“Kadang wasit ingin membiarkan permainan berjalan, tetapi kemudian mereka tidak memberi apa pun untuk kami, dan beberapa detik kemudian seorang bek mereka disentuh dari belakang, jatuh, dan wasit memberikannya. Saya hanya bisa bilang, Anda tidak bisa begitu. Saya mengerti, datang ke stadion seperti ini dengan tekanan suporter, mungkin mereka merasa harus membuat keputusan itu,” keluhnya.
