Konsumsi vitamin B3 atau nikotinamida menurut penelitian terbaru disebut dapat membantu mencegah perkembangan kanker kulit.
Studi yang dipublikasikan di JAMA Dermatology ini menemukan penurunan risiko tiga jenis kanker kulit terkait dengan penggunaan nikotinamida yang termasuk bentuk dari vitamin B3. Penelitian ini mengkaji data kesehatan dari Veterans Affairs (VA) dengan lebih dari 33.000 veteran di Amerika Serikat (AS) selama 25 tahun, sejak 1999 hingga 2024.
Para peneliti mencocokkan pasien yang mengonsumsi nikotinamida dengan pasien serupa yang tidak mengonsumsinya, berdasarkan karakteristik seperti usia, jenis kelamin, ras, riwayat kanker kulit, serta paparan pengobatan lain.
Sebanyak 12.287 pasien dalam studi ini tercatat mengonsumsi vitamin B3 oral 500 mg dua kali sehari selama lebih dari 30 hari, lalu dibandingkan dengan 21.479 pasien yang tidak mengonsumsi vitamin tersebut. Hasilnya menunjukkan, pasien yang mengonsumsi vitamin B3 memiliki jumlah kasus kanker kulit lebih sedikit, melansir Fox News, Sabtu (27/9/2025).
Selain itu, risiko terkena kanker kulit, termasuk karsinoma sel basal dan karsinoma sel skuamosa, tercatat turun sekitar 14% pada pasien yang rutin mengonsumsi suplemen B3 tersebut.
Namun, sebagai catatan, pada pasien transplantasi organ, tidak ditemukan adanya perbedaan risiko kanker kulit yang signifikan, kecuali pasien mengonsumsi vitamin B3 sejak dini.