Mangga merupakan buah tropis yang digemari karena rasanya yang manis, teksturnya lembut, serta aromanya yang harum.
Tekan perlahan permukaannya, mangga yang baik akan terasa sedikit lunak tetapi tidak lembek. Hindari buah dengan kulit yang banyak bintik hitam, retak, atau luka karena hal tersebut menandakan mangga sudah terlalu matang dan tidak cocok untuk disimpan lama.
Jika Anda berencana menyimpannya untuk beberapa hari ke depan, sebaiknya pilih mangga yang belum terlalu matang agar tidak cepat membusuk selama proses penyimpanan.
2. Cara menyimpan mangga yang belum matang
Mangga yang masih keras sebaiknya tidak langsung dimasukkan ke kulkas, karena suhu dingin dapat menghambat proses pematangan alami. Akibatnya, tekstur mangga bisa menjadi kurang lembut saat dimakan.
Simpanlah di tempat bersuhu ruang yang sejuk, teduh, dan terhindar dari paparan sinar matahari langsung. Jika ingin mempercepat proses pematangan, Anda bisa:
- Membungkus mangga dengan kertas cokelat atau kantong kertas.
- Menyimpannya bersama buah penghasil gas etilen, seperti pisang atau apel. Gas ini membantu mempercepat proses pematangan alami.
- Menaruh mangga dalam wadah berisi beras, karena panas dan gas yang terperangkap di dalamnya juga dapat mempercepat pematangan.
Setelah dua hingga tiga hari, periksa satu per satu buahnya. Pisahkan mangga yang sudah matang dari yang masih keras agar tidak semuanya matang bersamaan akibat paparan gas etilen dari buah lain.
3. Cara menyimpan mangga yang sudah matang
Mangga yang matang memiliki aroma harum, warna kulit cerah sesuai jenisnya, dan tekstur lembut saat ditekan. Setelah mencapai kondisi tersebut, cara penyimpanan yang benar sangat penting agar kesegarannya tetap terjaga.
Simpan mangga matang di dalam kulkas dengan suhu dingin yang stabil. Suhu rendah membantu memperlambat proses pembusukan dan menjaga kelembapan daging buah.
Sebelum disimpan, bungkus setiap mangga dengan plastik pembungkus makanan atau simpan dalam wadah kedap udara agar tidak menyerap aroma lain dari kulkas.
Hindari mencuci buah sebelum disimpan karena kelembapan sisa air dapat memicu pertumbuhan jamur dan mempercepat pembusukan. Cuci hanya saat mangga akan dikonsumsi.
Selain itu, hindari menumpuk terlalu banyak buah dalam satu wadah; susun dengan rapi agar tidak saling menekan dan merusak kulitnya.
Jika mangga sudah dikupas dan dipotong, simpan potongannya dalam wadah tertutup rapat di kulkas. Dengan cara ini, mangga dapat bertahan hingga dua atau tiga hari tanpa kehilangan rasa segarnya.
Tips Tambahan agar Mangga Awet
- Periksa kondisi buah secara rutin dan pisahkan mangga yang mulai lembek atau beraroma tidak sedap.
- Jangan mencampur mangga matang dengan yang masih keras agar proses pematangan tidak berlangsung terlalu cepat.
- Jika memiliki stok mangga yang banyak, olah menjadi jus, selai, atau potongan kering agar tidak terbuang sia-sia.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda bisa menikmati mangga segar dan manis lebih lama tanpa khawatir cepat busuk.
Namun, buah ini termasuk mudah rusak jika tidak disimpan dengan benar. Agar mangga tetap segar dan tahan lama, penting untuk mengetahui cara penyimpanan yang tepat.Berikut ini cara menyimpan mangga dengan benar yang bisa Anda terapkan di rumah.
Cara Menyimpan Mangga agar Tetap Segar
1. Pilih mangga dengan kondisi yang tepat
Langkah pertama untuk menjaga ketahanan mangga adalah memilih buah dengan kualitas baik sejak awal. Pilih mangga yang masih agak keras namun sudah menunjukkan tanda-tanda kematangan, seperti warna kulit cerah dan aroma harum khas.Tekan perlahan permukaannya, mangga yang baik akan terasa sedikit lunak tetapi tidak lembek. Hindari buah dengan kulit yang banyak bintik hitam, retak, atau luka karena hal tersebut menandakan mangga sudah terlalu matang dan tidak cocok untuk disimpan lama.
Jika Anda berencana menyimpannya untuk beberapa hari ke depan, sebaiknya pilih mangga yang belum terlalu matang agar tidak cepat membusuk selama proses penyimpanan.
2. Cara menyimpan mangga yang belum matang
Mangga yang masih keras sebaiknya tidak langsung dimasukkan ke kulkas, karena suhu dingin dapat menghambat proses pematangan alami. Akibatnya, tekstur mangga bisa menjadi kurang lembut saat dimakan.
Simpanlah di tempat bersuhu ruang yang sejuk, teduh, dan terhindar dari paparan sinar matahari langsung. Jika ingin mempercepat proses pematangan, Anda bisa:
- Membungkus mangga dengan kertas cokelat atau kantong kertas.
- Menyimpannya bersama buah penghasil gas etilen, seperti pisang atau apel. Gas ini membantu mempercepat proses pematangan alami.
- Menaruh mangga dalam wadah berisi beras, karena panas dan gas yang terperangkap di dalamnya juga dapat mempercepat pematangan.
Setelah dua hingga tiga hari, periksa satu per satu buahnya. Pisahkan mangga yang sudah matang dari yang masih keras agar tidak semuanya matang bersamaan akibat paparan gas etilen dari buah lain.
3. Cara menyimpan mangga yang sudah matang
Mangga yang matang memiliki aroma harum, warna kulit cerah sesuai jenisnya, dan tekstur lembut saat ditekan. Setelah mencapai kondisi tersebut, cara penyimpanan yang benar sangat penting agar kesegarannya tetap terjaga.
Simpan mangga matang di dalam kulkas dengan suhu dingin yang stabil. Suhu rendah membantu memperlambat proses pembusukan dan menjaga kelembapan daging buah.
Sebelum disimpan, bungkus setiap mangga dengan plastik pembungkus makanan atau simpan dalam wadah kedap udara agar tidak menyerap aroma lain dari kulkas.
Hindari mencuci buah sebelum disimpan karena kelembapan sisa air dapat memicu pertumbuhan jamur dan mempercepat pembusukan. Cuci hanya saat mangga akan dikonsumsi.
Selain itu, hindari menumpuk terlalu banyak buah dalam satu wadah; susun dengan rapi agar tidak saling menekan dan merusak kulitnya.
Jika mangga sudah dikupas dan dipotong, simpan potongannya dalam wadah tertutup rapat di kulkas. Dengan cara ini, mangga dapat bertahan hingga dua atau tiga hari tanpa kehilangan rasa segarnya.
Tips Tambahan agar Mangga Awet
- Periksa kondisi buah secara rutin dan pisahkan mangga yang mulai lembek atau beraroma tidak sedap.
- Jangan mencampur mangga matang dengan yang masih keras agar proses pematangan tidak berlangsung terlalu cepat.
- Jika memiliki stok mangga yang banyak, olah menjadi jus, selai, atau potongan kering agar tidak terbuang sia-sia.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda bisa menikmati mangga segar dan manis lebih lama tanpa khawatir cepat busuk.