Guna membantu kebutuhan warganya di tengah inflasi yang
menyebabkan harga-harga kebutuhan pokok melonjak tajam, pemerintah daerah New
York mengucurkan dana hingga US$ 2 miliar atau sekitar Rp 33 triliun lewat
program cek pengembalian inflasi dalam anggaran negara 2026. Selama dua bulan
terakhir, cek senilai hingga US$ 400 telah dikirimkan kepada para wajib pajak
yang memenuhi syarat.
Melalui siaran pers yang dirilis pada Selasa (25/12/2025),
Gubernur Kathy Hochul mengatakan lebih dari 8,2 juta cek pengembalian inflasi
telah dikirimkan kepada warga New York.
"Hari ini menandai hari di mana lebih dari 8,2 juta cek
pengembalian inflasi telah dikirimkan, mengembalikan uang ke kantong individu
di seluruh negara bagian. Kami menepati komitmen kami untuk memberikan bantuan
yang berarti kepada warga New York yang bekerja keras dan setiap hari mencari
peluang tambahan untuk mengatasi tantangan yang sedang berlangsung di negara
ini,” kata Kathy dikutip dari Newsweek, Rabu (3/12/2025).
Langkah ini merupakan salah satu dari serangkaian inisiatif
gubernur yang bertujuan mengatasi krisis keterjangkauan di negara bagian
tersebut. Ini juga mencakup pemotongan pajak untuk kelas menengah, perluasan
kredit pajak anak, dan pemberian makanan gratis di sekolah.
Kelayakan pengembalian dana bergantung pada surat
pemberitahuan pajak negara bagian tahun 2023. Warga harus telah melaporkan
pajak mereka dan tidak terdaftar sebagai tanggungan pada surat pemberitahuan
orang lain. Bagi yang terlambat melapor, masih bisa memenuhi syarat setelah
surat pemberitahun diproses.
Setiap wilayah di New York telah menerima dana. Kota New
York menerima bagian terbesar, dengan 3.536.000 orang menerima cek senilai
total US$ 828,8 juta.
Disebutkan, untuk wilayah Mid-Hudson US$ 234,2 juta
dikucurkan untuk sebanyak 924.000 warga,
Long Island senilai US$ 316,4
juta untuk 1.251.000 cek, New York Barat untuk US$ 152,7 juta 585.000 cek,
wilayah ibu kota senilai US$ 122,8 juta untuk 475.000 cek. Lalu wilayah Selatan
senilai US$ 66,7 juta untuk 251.000 cek dan wilayah utara senilai US$ 42,4 juta
untuk 156.000 c.
