Notification

×

Iklan

Iklan

banner 728x90

Indeks Berita

Para ahli meyakini, desain kursi pesawat yang canggih dan peningkatan standar keselamatan penerbangan menjadi faktor utama yang menyelamatkan 80 penumpang dari kecelakaan pesawat CRJ900 Endeavor Air

Kamis, 20 Februari 2025 | Februari 20, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-02-19T17:16:39Z

 


Para ahli meyakini, desain kursi pesawat yang canggih dan peningkatan standar keselamatan penerbangan menjadi faktor utama yang menyelamatkan 80 penumpang dari kecelakaan pesawat CRJ900 Endeavor Air yang terbalik saat mendarat di Bandara Toronto Pearson, Mississauga, Ontario, Kanada, pada Senin (17/2/2025). 

Meski pesawat terbalik saat mendarat di Kanada, semua penumpang dan awak berhasil selamat. Sebanyak 15 orang terluka, dengan tiga di antaranya dalam kondisi kritis.

Video pengawasan yang diperoleh TMZ menunjukkan pesawat CRJ900 mengalami guncangan hebat saat mendarat di landasan bersalju. Pesawat terpental, memicu bola api besar, sebelum akhirnya terbalik dan seluruh sayapnya patah di landasan pacu Bandara Toronto Pearson.

Meskipun kecelakaan tersebut tampak mengerikan, semua 80 orang di dalam pesawat selamat, termasuk 76 penumpang dan empat awak pesawat. David Soucie, mantan inspektur keselamatan FAA, menyatakan bahwa kecelakaan ini bisa saja lebih buruk, mengingat insiden serupa pada kecelakaan DC-9 di Denver tahun 1987 yang menewaskan 28 orang.

Menurut David Soucie, standar keselamatan penerbangan telah mengalami peningkatan signifikan sejak tahun 1987. Desain kursi pesawat modern dan sabuk pengaman yang lebih kuat berhasil menahan penumpang di tempat duduk mereka saat pesawat terbalik di Kanada ini, sehingga mencegah mereka cedera parah.

Beberapa penumpang bahkan menggambarkan diri mereka seperti bergantung seperti kelelawar karena sabuk pengaman menahan tubuh mereka dengan kuat saat pesawat berada dalam posisi terbalik.

Desain sayap pesawat masa kini juga memiliki peran penting dalam menyelamatkan nyawa. Pada kecelakaan DC-9 tahun 1987, sayap tidak terlepas dari badan pesawat sehingga menghancurkan badan pesawat saat terbalik. Sebaliknya, dalam kecelakaan CRJ900 di Toronto, sayap pesawat terlepas segera setelah pesawat terbalik, dan mencegah badan pesawat hancur.

"Sayap dirancang untuk terpisah dalam situasi terbalik, sehingga pesawat dapat berhenti secara perlahan saat meluncur di landasan. Ini menyelamatkan banyak nyawa," jelas David Soucie.

Mike McCormick, profesor madya di Universitas Aeronautika Embry-Riddle, menegaskan bahwa menggunakan sabuk pengaman adalah faktor kunci dalam menyelamatkan penumpang pada kecelakaan pesawat terbalik di Kanada ini.

Sabuk pengaman mencegah penumpang terlempar dari kursi saat pesawat terbalik. Kursi pesawat dirancang untuk menahan gaya 16 kali lebih kuat dari gravitasi, sehingga tidak mudah bergerak atau lepas. Oleh karena itu, penumpang diwajibkan memakai sabuk pengaman saat lepas landas dan mendarat.

"Menggunakan sabuk pengaman bisa menyelamatkan hidup Anda," kata McCormick.

Ia menekankan bahwa kursi pesawat modern didesain khusus untuk keselamatan penumpang.

Sementara Peter Goelz, pakar penerbangan dan Ketua Badan Keselamatan Transportasi Nasional AS, memuji respons cepat kru CRJ900 dalam mengevakuasi penumpang setelah kecelakaan terjadi.

"Pelatihan kru pesawat dalam menghadapi keadaan darurat benar-benar teruji dalam insiden ini dan mereka lulus dengan nilai memuaskan," ujar Goelz mengenai kecelakaan pesawat terbalik di Kanada ini.

×
Berita Terbaru Update