Mitsubishi baru-baru ini menghidupkan kembali Pajero
prototipe yang memenangkan Dakar Rally pada 1985, menandai kemenangan perdana
mobil ini di ajang legendaris tersebut. Alih-alih hanya membersihkannya untuk
museum, tim Mitsubishi berusaha mengembalikan mobil itu persis seperti saat
menuntaskan reli.
Dakar Rally dikenal sebagai salah satu ajang motorsport
paling menantang di dunia, dengan rute melewati gurun, pegunungan, bebatuan,
hingga hutan. Pada 1985, rally berlangsung selama 22 hari menempuh 6.390 mil,
dengan 4.650 mil di antaranya diukur berdasarkan waktu pada special stage. Tim
bahkan harus melewati Gurun Ténéré dua kali untuk menguji ketahanan kendaraan.
“Dari 362 peserta yang memulai lomba, Mitsubishi Pajero
keluar sebagai pemenang. Mobil ini dikenal dengan nama Montero atau Shogun di
pasar lain, dan kemenangan 1985 menjadi awal dari 12 kemenangan Dakar
Mitsubishi, termasuk tujuh kali beruntun,” tulis Autoblog, Selasa (16/12/2025).
Setelah rally, Pajero prototipe dikirim kembali ke R&D
center Mitsubishi di Okazaki, Jepang, dan dibiarkan selama bertahun-tahun,
rusak akibat lintasan Dakar dan tidak tersentuh. Mitsubishi mengaku
menghidupkannya kembali sempat terasa mustahil hingga 40 tahun kemudian.
Tahun ini, tim insinyur motorsport Mitsubishi, termasuk
veteran dari WRC dan Dakar, mengambil alih proyek restorasi. Mereka membongkar
mobil hingga baut terakhir, memeriksa setiap komponen untuk aus atau kerusakan
akibat puluhan tahun disimpan.
Mesin Pajero menjalani overhaul penuh, tetapi tidak ada
komponen utama yang diganti, menjaga keaslian kendaraan. Suspensi, sistem
pendingin, dan kelistrikan dikembalikan ke kondisi kerja, sementara rangka,
bodi, kursi, dan dashboard tetap asli. Yang menarik, goresan dan penyok dari
Dakar tetap dipertahankan, sehingga Pajero terlihat persis seperti saat
melintasi garis finish pada 1985. Mitsubishi menegaskan bahwa restorasi ini
bukan sekadar nostalgia.
Restorasi ini juga menjadi tanda Mitsubishi kembali
menegaskan akar motorsport-nya melalui Ralliart. Selain itu, ada indikasi bahwa
nama Pajero bisa segera kembali hadir, kemungkinan besar pada model SUV
flagship baru.
Dengan menghidupkan kembali Pajero pemenang Dakar pertama,
Mitsubishi ingin mengingatkan dunia akan nilai dan warisan Pajero, sekaligus
memberi petunjuk tentang arah desain dan karakter kendaraan generasi
berikutnya.