Notification

×

Iklan

Iklan

banner 728x90

Indeks Berita

Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Kristen Kementerian Agama meminta masyarakat waspada terhadap informasi bohong (hoaks) yang beredar di media sosial

Kamis, 18 September 2025 | September 18, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-09-17T18:42:46Z

Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Kristen Kementerian Agama meminta masyarakat waspada terhadap informasi bohong (hoaks) yang beredar di media sosial tentang bantuan dana gereja yang mengharuskan pembayaran nominal tertentu.



"Kami meminta masyarakat berhati-hati, melakukan verifikasi, dan tidak menyebarluaskan informasi yang belum jelas kebenarannya," ujar Ditjen Bimas Kristen Jeane Marie Tulung di Jakarta, mengutip Antara, Rabu (17/9/2025).

Jeane kembali menegaskan, informasi yang beredar itu adalah berita tidak benar dan tidak berasal dari kanal resmi pemerintah. Masyarakat, terutama gereja dan lembaga keagamaan Kristen, diingatkan agar tidak gampang percaya dan tidak terjebak praktik penipuan yang mengatasnamakan pemerintah maupun lembaga asing.Ia mengingatkan, bantuan resmi yang berhubungan dengan gereja atau lembaga keagamaan Kristen hanya disampaikan melalui kanal resmi Ditjen Bimas Kristen Kementerian Agama.


Jeane menambahkan, pihaknya berkomitmen untuk selalu transparan dalam menyampaikan setiap program maupun bantuan resmi pemerintah. Menurut Jeane, Kementerian Agama tidak pernah menunjuk individu atau pihak tertentu untuk memungut biaya dalam proses pengajuan maupun penyaluran bantuan.

“Kalau ada oknum yang mengaku jadi perantara, itu adalah bentuk penipuan. Masyarakat jangan ragu untuk segera melaporkannya," tegasnya.

Jeane berharap masyarakat Kristen di Indonesia tidak terprovokasi dan tertipu oleh informasi yang sengaja disebarkan oleh pihak-pihak yang tak bertanggung jawab. Ia meminta semua elemen masyarakat sama-sama berusaha melawan hoaks dengan bijak dalam bermedia sosial.

"Hoaks ini bukan hanya merugikan secara finansial, tetapi juga bisa merusak kepercayaan dan menimbulkan keresahan di tengah umat,” tutup Jeane.

×
Berita Terbaru Update