Notification

×

Iklan

Iklan

banner 728x90

Indeks Berita

Pasukan Israel kembali melakukan penangkapan di kompleks Masjid Al-Aqsa

Sabtu, 20 September 2025 | September 20, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-09-19T17:29:12Z

 Pasukan Israel kembali melakukan penangkapan di kompleks Masjid Al-Aqsa. Kali ini, yang menjadi target adalah Syekh Mohammad Sarandah, khatib Masjid Al-Aqsa, yang ditahan tak lama setelah dirinya memimpin salat Jumat hari ini.



Menurut laporan berbagai sumber lokal, aparat kepolisian Israel membawa Syekh Sarandah ke sebuah pusat interogasi di Yerusalem. Demikian dikutip dari Antara.

Penangkapan itu berlangsung di tengah kebijakan pembatasan ketat terhadap jemaah muslim di Al-Aqsa, terutama pada hari Jumat (19/9/2025), ketika pasukan bersenjata Israel biasanya ditempatkan di gerbang masuk serta di kawasan Kota Tua.

Sejak serangan militer Israel dimulai pada 7 Oktober 2023, berbagai bentuk pelanggaran hak asasi manusia terus terjadi di Palestina, mulai dari pembunuhan massal, kelaparan, penghancuran infrastruktur, hingga pengusiran paksa. Praktik tersebut dinilai bertentangan dengan hukum internasional dan putusan Mahkamah Internasional yang telah mendesak penghentian agresi.

Bahkan sejak 2 Maret 2025, Israel menutup seluruh jalur penyeberangan ke Jalur Gaza, sehingga memblokir distribusi bantuan pangan maupun medis. Kondisi itu memperburuk krisis kelaparan yang sudah berlangsung lama.

Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) mencatat, kasus malnutrisi anak usia di bawah lima tahun meningkat dua kali lipat hanya dalam periode Maret hingga Juni akibat blokade. Sementara itu, laporan terbaru dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menunjukkan bahwa hampir satu dari lima balita di Kota Gaza kini mengalami malnutrisi parah.

×
Berita Terbaru Update